ARTIKEL LAIN

 

R&P

 

 

 

Menata Bahasa Tubuh Saat Wawancara Pekerjaan

 

Umumnya wawancara pegawai baru jarang berlangsung lebih dari 1,5 jam. Namun disitulah kunci utama bagi anda untuk menunjukkan bahwa andalah yang mereka cari. Disinilah bahasa tubuh yang meliputi postur dan gerakan jadi sangat menentukan. Penilai akan lebih mempertimbangkan bahasa tubuh anda, selain referensi, pengetahuan atau pengalaman anda.

 

Persiapan

  • Berlatih seminggu sebelum wawancara. Duduklah di kursi dengan tegak, tenang, tidak menunjukan kegelisahan selama beberapa saat.

  • Satu trik sederhana untuk mengontrol gerakan tangan tanpa sadar adalah dengan menggunakan gelang berat, maka pada saat tangan anda bergerak maka secara spontan anda akan tersadar, dan kembali tenang.

  • Tujuan latihan ini adalah apapun situasinya anda bisa tetap duduk dengan tenang.

  • Jika ingin memakai baju baru cobalah dulu dua sampai tiga kali, agar betul-betul nyaman dan tidak canggung saat wawancara.

 

Jabat tangan

  • Saat berjabat tangan pewawancara, jangan mencengkeram terlalu kencang atau terlalu lembek.

  • Gunakan feeling untuk menyeimbangkan kuatnya genggaman tangan anda dengan kekuatan genggamannya. Orang akan mengidentikan batasan normal dan tidak normal dengan dirinya sendiri.

  • Dengan mencontek genggaman tangan pewawancara maka paling tidak akan mengesankan anda termasuk orang yang sama normalnya dengan dia. Situasi ini menumbuhkan kesan kompak dan pertemanan. Bukan keangkuhan atau kelembekan.

 

Tangan

  • Buat tangan berbicara, bukan berteriak, letakkan tangan anda di pangkuan dengan jari-jari saling menjepit. Hal ini untuk menghindari mengetuk-ketukkan jari, menggaruk, menggosok, tanpa kita sadari. Munculkan kesan anda mampu menguasai diri dan sedang tidak merasa terancam.

  • Pantangan : jangan menunjuk atau menuding pewawancara. Menggaruk pada wajah menunjukkan bahwa anda tidak yakin, atau malah berbohong. Jangan terlalu sering menyentuh rambut karena menciptakan kesan anda tidak percaya diri.

 

Kaki

  • Hindari duduk dengan kaki bersilang. Apalagi menumpangkan satu kaki di atas kaki lain, karena akan mengesankan memasang batas atau sikap defensif.

 

 

Ingat, Langkah kecil bukan Kemajuan Kecil

 

Anda harus melangkah dan merajut karir Anda. Jangan cemas kalau langkah anda kecil. Keberanian anda untuk melangkah adalah kemajuan besar. Justru anda mesti cemas jika anda kehilangan keberanian itu.

 

Bangunan megah tersusun dari tumpukan-tumpukan batu-batu yang lekatkan oleh butiran-butiran pasir kecil. Ambil perspektif lebar! Jangan terkecoh pada pandangan sempit yang menyebabkan anda tak mampu melihat cakrawala. Tugas anda adalah menjagga pandangan dan keberanian anda.

 

Jalan raya yang menghubungkan kota-kota besar selalu dirintis oleh jalan setapak. Hanya pemberani sajalah yang mampu melihat kota itu. Mereka mengangkat parang untuk membersihkan semak belukar yang merintangi padangan, menyusun pijakan kokoh, mengambil langkah pertama menyusuri jalan setapak yang mereka buat.

 

Terserah pada anda, apakah anda menjadi pemberani dan menemukan jalan anda. Atau diam disudut tak kemanapun jua! Semoga artikel yang dipersembahkan rekan kantor diatas dapat memotivasi anda! Anda setuju?.

 

 

Motivasi Dalam Bekerja

 

Apakah anda tak ingin bekerja ? Motivasi besar adalah suatu jalan untuk kemajuan. Pengukuran motivasi dapat dilakukan dengan:

- Menganalisa kebutuhan manusia.

- Menganalisa imbalan yang dibutuhkan.

- Hingga seberapakah keinginan manusia untuk mendapat hadiah.

- Menentukan tujuan manusia.

- Membuat pekerjaan menjadi menyenangkan.

 

5 kebutuhan manusia pekerja

 

  1. Kebutuhan jasmani, seperti udara, makan, minum,dan tempat tinggal.

  2. Kebutuhan keamanan, Bila kebutuhan dasar sudah dicukupi makapekerja ingin suatu keselamatan, baik lahir maupun batin.

  3. Kebutuhan bersosial, sosialisasi sangat penting untuk itu banyak perusahaan yang sering mengajak karyawannya ke luar untuk rekreasi beserta keluarganya.

  4. Kebutuhan harga diri, Aktualisasi dari kebutuhan ini adalah dengankenaikan pangkat, hadiah, atau pemberian apapun.

  5. Kebutuhan aktualisasi diri, Teori imbalan yang adil.

 

Menentukan tujuan

  • Dengan mempunyai tujuan maka akan menumbuhkan motivasi yang tinggi  pula.

  • Tiga macam tujuan yang baik adalah :

  1. mengusahakan lebih baik lagi dari sebelumnya.

  2. penentuan tujuan di tempat atas akan membantu memotivasi cara bekerja kita terutama untuk pekerja lapangan.

  3. tujuan yang didukung oleh atasan, sangat baik untuk kerja tim.

 

Pengelolaan Waktu Dengan Efisien

 

Mengelola waktu secara efisien tidaklah sulit, asalkan anda bisa mengatur waktu anda sebaik mungkin. Berikut tip bagi anda untuk mengefisienkan waktu.

Kerjakan hal yang menurut anda paling sulit. Mengapa demikian?..karena, semakin lama anda menundanya, akan semakin terasa berat pekerjaan itu.

 

Jangan terlalu banyak membuat janji, karena bisa-bisa anda malah tidak mampu memenuhi semuanya dengan baik. Sebelum mengiyakan seuatu janji, sebaiknya terlebih dahulu anda memeriksa jadwal kerja anda.

 

Usakan untuk selalu tepat waktu. Jika anda selalu terlambat, maka segala rencana anda hari itu akan berjalan terlambat.

 

Buatlah target harian, mingguan, bulanan, dan tahunan. Target-target yang sudah tercapai sebaiknya anda beri tanda khusus.

 

Sebaiknya anda mempunyai buku catatan untuk menyimpan catatan-catatan penting. Menulis dikertas-kertas lepas hanya akan merepotkan anda, apalagi kalau sampai terselip di antara tumpukan benda lain, anda akan butuh waktu lagi untuk mencarinya.

 

Usahakan anda punya rencana cadangan, sehingga jika anda menghadapi kendala melaksanakan rencana yang satu, anda bisa segera mengisi waktu dengan rencana lainnya.

 

Jika anda bisa melaksanakan tip-tip tersebut, maka semua waktu anda tidak akan sia-sia. Dan segala rencana dapat berjalan dengan baik. Selamat mencoba.

 

 

Kiat Menyelesaikan Masalah

 

Masalah memang sangat membebankan. Baik itu masalah sekecil sekalipun. Setiap orang pasti mempunyai masalah, dan masalah itu mau tidak mau harus dapat diselesaikan dengan baik.

 

Berikut, beberapa kiat untuk menyelesaikan masalah:

 

  • Tentukan apa yang Anda anggap sebagai masalah.

  • Bertanya pada diri sendiri,”Apa solusi terbaik untuk jangka panjang?”

  • Ingat dengan hasil yang harus Anda produksi.

  • Hentikan semua penilaian negatif mengenai alternatif solusi.

  • Ganti semua kata ‘tapi’ dengan kata ‘dan’ saat brainstorming mencari solusi.

  • Letakkan masalah pada perspektifnya. “Apakah ini masalah terburuk yang harus saya hadapi dalam hidup saya?” “Tepatnya berapa lama waktu dan berapa banyak biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah ini?” “Apakah hal ini akan menimbulkan konsekuensi yang kebalikannya?”

  • Hindari pertanyaan yang tak ada ujungnya misalnya, mengapa, mengapa, dan mengapa. · Ajukan pertanyaan yang menguatkan (Siapa yang bisa membantu? Siapa yang harus ditambah atau diubah? Apakah cara ini bisa ditempuh?).

 

Mungkin dengan cara diatas dapat membantu Anda menyelesaikan masalah yang ada. Dan semoga anda sukses.

 

 

10 Cara Jadi Kreatif

 

Apakah kreativitas itu jatuh dari langit? Adilkah bila kita menganggap seseorang lebih kreatif ketimbang orang lain? Menurut beberapa ahli, itu semua nonsense!

Memang benar kreativitas itu bakat dan anugerah, tapi tak berarti tak bisa diasah dan dibentuk. Kita sendiri juga bisa menciptakan kreativitas. Begitu pula Anda. Camkan bahwa:

 

  1. Setiap orang bisa menjadi kreatif. Anda tak perlu menjadi orang yang sangat spesifik atau unik, apa lagi jenius untuk menjadi kreatif.

 

  1. Kreativitas dapat diekspresikan dalam berbagai pekerjaan dan aspek kehidupan. Artinya, Anda bisa menciptakan suatu hukum baru, atau cara baru dalam mengisi hidup. Atau menciptakan hal-hal baru, atau alternatif baru dalam memecahkan masalah-masalah klasik.

 

Bagaimana memanfaatkan energi Anda untuk menjadi kreatif. Cobalah langkah ini:

 

  1. Keluarkan jiwa kanak-kanak Anda Ketika kita belia, kita dibimbing oleh intuisi dan perkiraan. Tapi, setelah dewasa, sudah lebih banyak "dos" and "dont's". Beri pendekatakan kekanakan pada setiap proyek, beri kebebasan dan buka pikiran.

 

  1. Katakan 'jangan banyak omong' pada orang dewasa dalam diri Anda Kalau akan berkarya, bagian otak yang logis dan dewasa sering menghalangi karena adanya faktor ketidakmungkinan. Jangan dengarkan, teruslah berkarya. Soalnya, itu akan menekan ide-ide kreatif Anda. Entah itu dalam menulis, melakukan pekerjaan tangan, dan semacamnya.

 

  1. Izinkan diri Anda melakukan kesalahan Ada satu langkah dalam kehidupan yang 'menyuruh' orang berbuat salah. Misalnya, mencoba sesuatu yang tidak lazim, dengan tujuan menciptakan sesuatu yang baru. Itu bagus, karena Anda akan belajar dari kesalahan itu, supaya langkah selanjutkan akan lebih baik. Bayangkan seorang pelukis yang memiliki buku sketsa yang tebal. Pasti dia telah melakukan banyak kesalahan sebelum mencapai gambar yang terbaik.

 

  1. Isi 'baterai Anda Pikiran kreatif membutuhkan ide segar, seperti otot membutuhkan makanan. Jadi, lihatlah sekitar Anda. Tontonlah film, datangi toko, museum, atau apa pun yang Anda sukai. Pikiran Anda akan menyerap pelbagai hal, yang mungkin bisa menjadi sumber ide.

 

  1. Cobalah memiliki kegiatan rutin Kalau pikiran Anda sedang buntu, beritirahatlah sejenak dan kerjakan sesuatu yang sifatnya rutin. Misalnya, mencuci piring, mandi, bercukur, atau cuma berjalan sekeliling tempat Anda. Pekerjaan ini akan membuat pikiran pragmatis Anda sibuk, sehingga pikiran yang kekanak-kanakan itu akan muncul tiba-tiba.

 

  1. Tuliskan Ide bagus bisa muncul pada saat-saat tak terduga. Kalau Anda selalu punya alat tulis, Anda bisa menuliskannya segera supaya Anda tidak lupa. Konon, Paul McCartney menciptakan lagu Yesterday yang legendaris itu ketika bangun tidur. Kalau tak kontan menuliskannya, pasti ide itu keburu lenyap.

 

Bagi orang-orang Barat sana, yang terbiasa menulis jurnal harian, menulis bukan perkara yang sulit-sulit amat. Ada ahli yang menyarankan agar Anda menulis 3 halaman apa pun setiap pagi. Katanya, di antara yang nggak-nggak yang Anda tulis, pasti akan ketemu ide bagus. Soalnya, menulis itu bisa merangsang ide.

 

  1. Percaya bahwa Anda bisa melakukannya. Jangan ragu-ragu ketika memulai sesuatu. Yang pentinAnda percayai, kita semua punya kekuatan untuk menjadi kreatif, siapa pun dia adanya. Begitu pula Anda!

 

  1. Berpikirlah secara naif dan karanglah pertanyaan-pertanyaan tolol. Dulu, ketika pesawat terbang pertama diciptakan, pasti ada pertanyaan-pertanyaan 'tolol' yang tidak mungkin yang dilontarkan penciptanya pada diri sendiri.

 

 

0 Menit: Tak Perlu Ngapa-Ngapain !

 

Jangan heran mendengar judul di atas. Ini saran berharga dari Richard Carlson, agar Anda terhindar dari stres.

 

Dalam Don’t Sweat the Small Stuff at Work, Carlson memberi berbagai tip untuk meredakan stres, menangani karyawan dan rekan kerja –-serta membuat hidup Anda lebih mudah. Memang, pertama kali membaca, Anda akan terpana.. Tapi bila direnungkan, ada benarnya juga.

Lalu, kenapa Carlson memberi saran itu? “Menghabiskan beberapa menit tanpa melakukan apa pun, diam, dan memeluk kesunyian, akan membantu Anda terhindar dari rasa letih dan depresi,” kata sang doktor.

 

“Menit-menit berharga itu akan memberi Anda waktu untuk memperoleh kembali perspektif dan kemampuan mengakses bagian dalam dari otak yang berisi kebijakan dan akal sehat.”

 

Lanjut Carlson, keheningan yang diciptakan itu akan membuat bagaimanapun kacaunya kehidupan Anda (baik di kantor maupun di rumah) menjadi lebih tertata dan mudah dikelola.

 

Ide-ide dan solusi pun akan datang sendirinya, lebih banyak ketimbang ketika Anda sibuk beraktivitas. Pendek kata, bikin hidup Anda tidak terlalu stres. Kenapa tak mencobanya

 

 

Hindari Rasa Takut Gagal

 

Tidak bisa menghadapi dan menyelesaikan masalah? Kemungkinan Anda takut gagal, suatu kunci penghambat mental yang oleh James L. Adams disebut sebagai Conceptual Blockbusting. Berikut, beberapa saran untuk mengatasi rasa takut gagal.

Bayangkan tindakan tanpa penilaian. Jika Anda ingin ganti karier, jangan berpikir, “Ah, nanti saya gagal.” Fokus pada kesenangan atau kepuasan yang akan Anda rasakan jika Anda dapat mengejar cita-cita Anda.

Taksir kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya. Jika Anda merasa dapat mengatasinya, maka, teruskan langkah Anda dengan penuh percaya diri.

 

 

Percaya Diri

 

Agar kita memiliki kepribadian yang prima sehingga memiliki rasa percaya diri dalam melaksakan segala sesuatu, maka hendaknya kita memiliki hal-hal sebagai berikut:

 

· Segala tindakan harus mengingat kepada Tuhan

· Berpendidikan dan wawasan luas

· Berpikir positit

· Selalu siap menghadapi berbagai situasi dan kondisi

· Segala sesuatu yang terjadi harus diambil hikmahnya

· Bekerja keras dan terencana

· Mandiri

· Komunikatif dan tanggap

 

Bagi wanita hendaknya juga menguasai ilmu rumah tangga:

 

· Mengatur rumah

· Menciptakan suasana yang harmonis dalam keluarga

· Mengasuh dan mendidik anak

· Mengatur budget rumah tangga

· Mengatur waktu

· Menerima dan menjamu tamu

· Dan lain-lain

 

Selain hal-hal di atas, untuk mendapatkan rasa percaya diri, kita juga harus dapat menjalin hubungan baik antar manusia yang satu dengan yang lainnya.

 

Berbagai Sumber